Pada era 1970-an, di saat artis Ratmi B-29 dan Mak Wok sedang Berjaya, gemuk merupakan sebuah symbol kemakmuran. Perempuan bertubuh gemuk dengan pakaian selutut berlengan kutung tampak marak di pusat perbelanjaan beken saat itu macam Sarinah atau Pasar Baru.
Gaya hidup dengan aktivitas yang tidak adekuat disertai konsumsi kalori yang banyak, dapat menimbulkan penumpukan energy yang tidak terpakai. Penumpukan energy yang tidak terpakai ini akan diubah dan disimpan dalam bentuk lemak tubuh yang berlebihan.
Kini saatnya kesadaran akan kesehatan sudah muncul, banyak orang berlomba mendapatkan berat tubuh yang ideal dan proporsional. Bukan hanya baik untuk kesehatan karena bisa mengurangi resiko penyakit jantung dan diabetes, berat badan ideal juga berguna untuk menunjang penampilan seseorang agar terlihat lebih menarik.
Akhirnya, berbagai cara dilakukan untuk menurunkan berat badan. Mulai dari diet karbohidrat, berolah raga, hingga minum jamu-pelangsing yang terkadang berisiko fatal pada ginjal pun dilakoni.
Lakukan secara sehat dan benar
Para pakar kesehatan dan kecantikan khususnya yang berkecimpung dalam program penurunan berat badan, pasti akan menganjurkan diet untuk membantu menurunkan berat badan. “Bentuk dietnya seperti apa, ya dikembalikan pada diri kita masing-masing. Mana yang paling cocok dengan tubuh kita. Yang penting porsi makannya dikurangi,” ujar dr Evoni, Product Manager Xando X-Fat.
Selain mengurangi porsi makan, olah raga macam jogging yang dikombinasikan dengan berenang juga sangat dianjurkan. Sebaiknya dilakukan selama 3 hari dalam seminggudengan durasi 40-45 menit setiap kalinya.
Jika diperlukan, tak ada salahnya jika Anda mengonsumsi suplemen penghancur lemak yang telah diuji secara klinis dengan kandungan alami, seperti green tea, yerba mate, coleus forscholli, dan betula alba. Kandungan tersebut bekerja membantu tubuh untuk membakar lemak, menghambat penyerapan lemak, meningkatkan penghancuran lemak, mengubah lemak menjadi energy, hingga membakar kalori. Dengan demikian, proses penurunan berat badan lebih cepat tercapai.
Jika berat badan yang ideal sudah tercpai, jangan pernah meninggalkan olahraga untuk menjaga kesehatan. Ingatlah, kesehatan merupakan harta yang tak ternilai harganya.
