CARA ALAMI MENCEGAH RADANG SENDI

Radang sendi merupakan penyakit yang umum dijumpai pada orang lanjut usia. Ada dua tipe radang sendi, yaitu osteoarthritis dan rematik arthritis. Osteoarthritis merupakan jenis radang sendi yang paling umum dan biasanya muncul di usia 40 sedang rematik arthritis bisa menyerang semua usia.

Rematik arthritis paling berbahaya karena merusak jaringan ikat sendi (ligamen) dan tendon yang menyatukan tulang dan otot. Sedang pada kasus osteoarthritis, tulang membesar sehingga ruang di antara tulang semakin menyempit. Penyempitan ini akan membuat tulang saling bergesakan dan menimbulkan rasa sakit. Untuk mencegah radang sendi, berikut beberapa langkah alami yang bisa menjadi panduan Anda:

Pijat dengan minyak. Mereka yang melakukan pijat dengan minyak setiap hari berisiko lebih kecil menderita rasa sakit pada persendian. Tubuh mereka membangun kekuatan untuk mentolerir kelelahan. Pijat dengan minyak sebaiknya dilakukan paling tidak empat kali sebulan.

Pijat kaki. Pijat kaki berfungsi meningkatkan daya pandang. Selain itu, pijat kaki juga membantu meredakan masalah kaki kering, membengkak dan kasar. Kaki menjadi lebih kuat dan lembut. Cara ini bisa mencegah gangguan yang terkait dengan saraf rasa sakit.

Atasi konstipasi. Ini merupakan langkah awal mencegah radang sendi. Menurut sistem pengobatan Ayurveda, rasa sakit akibat radang sendi disebabkan oleh buruknya kondisi udara di dalam tubuh. Konstipasi menghentikan aliran udara yang benar di dalam tubuh, sehingga memperparah rasa sakit. Anda bisa mengatasi masalah angin ini dengan mengonsumsi bawang putih dan jahe, satu hingga dua gram sehari.

Perbaiki sistem pencernaan dan metabolisme. Pada dasarnya, radang sendi disebabkan oleh gangguan pencernaan dan metabolisme tubuh.

Hindari gorengan. Makanan yang digoreng sulit dicerna dan memicu gangguan pencernaan yang memperparah radang sendi. Hindari buah-buahan yang asam. Kecuali kacang hijau, semua kacang-kacangan memperparah radang sendi.

Ada baiknya menghindari nasi di malam hari. Selain itu, nasi yang sudah dimasak selama tiga hingga empat jam sebaiknya tidak dikonsumis. Nasi yang sudah berjam-jam ini dinyatakan bisa memperparah aliran udara di dalam tubuh.

Hindari makan berat.
Hindari gaya hidup bermalas-malasan serta aktivitas fisik berlebih. Duduk diam akan memicu kekakuan persendian sedang aktivitas berlebih memicu kerusakan ligamen. Jika persendian meradang, ada baiknya mengistirahatkan area yang terserang tersebut.

Minum paling tidak satu liter air begitu bangun di pagi hari. Hindari mengonsumsi makanan apa pun selama satu jam setelah minum. Jika tidak bisa minum sebanyak ini, paling tidak minumlah dua gelas.

Konsumsi pisang. Pisang dinyatakan bagus karena membuat persendian lebih berpelumas dan bisa menguatkan persendian.

Minum jus wortel. Cara ini berfungsi meningkatkan kekuatan jaringan pengikat sendi (ligamen). Selain itu, jus wortel juga berfungsi menguatkan jantung, otak, hati, kandung empedu dan tulang. Wortel menganduing besi, sulfur, karoten, vitamin A dan asam fosfat.

Olahraga sedang selama 30 menit sehari bisa membantu mencegah kekakuan serta rasa sakit. Menggunakan persendian secara teratur tetapi dengan hati-hati merupakan kunci menjaga kesehatan persendian. (hd/mediaindonesia.com)